Kerjasama Negara Turki dan Indonesia di Bidang Bisnis Asia Tenggara
Negara Turki baru-baru ini mengadakan kerja sama dalam bidang industri serta pertahanan bersama Negara Indonesia. Hal ini dilakukan karena negara kita Indonesia sudah mempunyai industri pertahanan yang dikenal hingga ke negara lain. Sahin Uruc selaku perwakilan dari pemerintahan Turki mengatakan bahwa perwakilannya akan menempatkan negara Indonesia menjadi negara yang berperan penting di bidang kemitraan pertahanan industri.
Negara Turki ingin mengajak Indonesia menjadi partner bersama di kawasan Asia Tenggara dalam waktu jangka panjang dan di dalam pelaksanaannya industri domestik atau lokal turut dilibatkan. Turki saat ini diketahui mengembangkan bidang industri pertahanan bersama perusahaan Aselsan dan masuk dalam naungan Turkish Armed Forces Foundation. Kagan Menekse sebagai manajer dari Aselsan Market and Bisnis Development Asia Pasifik menyatakan bahwa perusahaan ini sudah berusia empat puluh tahun dalam bidang mikro elektronik, transportasi, optik, radar, energi, persenjataan hingga kapal perang dan rudal serta sistem satelit.
Aselsan bersama dengan LEN Industri di Indonesia mulai mengembangkan industri mikro-elektronik sampai empat tahun lamanya dan rencananya memang perusahaan ini ingin meluaskan jaringannya di bidang lain. Diharapkan menteri perindustrian ikut berperan di dalam proyek ini. Adapun perusahaan Aselsan ternyata juga menjalin kerja sama erat dengan perusahaan Pindad mengenai produksi dan juga pengembangan bidang senjata serbu, senapan. Aselsan bekerjasama dengan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat dalam hal ketersediaan radio dan komunikasi tempur. Selain Indonesia, ternyata perusahaan Aselsan juga bekerjasama dengan negara lain seperti Azerbaijan, Kazakstan, Uni Emirat Arab, Afrika Selatan serta Yordania. Berbagai kegiatan riset penelitian perusahaan dilaksanakan bersama dengan lebih dari dua puluh lima universitas serta keterlibatan dua ribu tiga ratus insinyur.
Sekitar tahun 2014 nilai dari penjualan mencapai 1 miliar dolar AS dan nilai ini ternyata meningkat lebih tinggi daripada tahun kemarin yaitu 900 juta dolar AS. Produk dari perusahaan Aselsan sudah diekspor hingga ke empat puluh delapan negara dengan harga dua ratus juta dolar AS atau sekitar 22 % dari total penjualan.